Scroll untuk melanjutkan membaca
BeritaRegionalTerkini

Kerja Tanpa Lelah Demi Keluarga, 52 TKI Asal Pamekasan Meninggal Dunia

Avatar photo
×

Kerja Tanpa Lelah Demi Keluarga, 52 TKI Asal Pamekasan Meninggal Dunia

Sebarkan artikel ini
tangkapan layar video TKI tengah bekerja bangunan di negara Malaysia.(ist)

QOLBI.ID, PAMEKASAN – Pos Pelayanan Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (P4TKI) Pamekasan, Madura, Jawa Timur, mencatat ada 52 Tenaga Kerja Indonesia meninggal dunia selama tahun 2020.

Koordinator P4TKI Pamekasan, Hari Sarjana mengatakan, faktor meninggalnya TKI yang kebanyakan ilegal itu karena memilik penyakit, seperti stroke, kenjing manis, ginjal, dan ada juga kecelakaan kerja.

“Sepanjang tahun 2020 ada 52 TKI yang meninggal dunia,” kata Hari Sarjana, Senin, 25 Januari 2021.

TKI ilegal meninggal tidak dapat asuransi dari pemerintah, semua kebutuhan dan biaya ditanggung pihak keluarga.

“Mereka tadak dapat asuransi karena berangkatnya tidak prosedural,” ungkapnya.

Baca Juga  Guru Ngaji: Pasangan Ra Baqir-Taufadi Calon Paling Sabar

Hari Sarnaja berharap masyarakat Pamekasan, umumnya Madura, berangkat melalui jalur resmi jika ingin merantau ke luar Negeri.

“TKI bekerja di luar Negeri demi keluarga, tapi mereka lewat jalur ilegal, kami berharap warga Madura melalui jalur resmi sehingga jika ada hal-hal yang tidak diinginkan terjadi bisa mudah ditangani oleh pemerintah. Misalnya kecelakaan atau meninggal dunia,”terangnya.(gus/her)