QOLBI.ID, PAMEKASAN – Bakal Calon Bupati Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Achmad Baidowi, Achmadi dan Rasyid Fansori turun lapangan, mereka uji publik sebagaimana perintah Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Ketiga figur internal PPP tersebut menyisir sekaligus sosialisasi di wilayah pedesaan maupun kota.
Kak Achmadi, begitu ia disapa, sosialisasi sejak dua bulan yang lalu, berbagai macam kegiatan dilakukan Sekretaris DPC PPP itu bersama masyarakat, termasuk memasang baliho di masing-masing Desa.
Kegiatan silaturrahmi bersama ulama, tokoh masyarakat, Kepala Desa, masyarakat umum, kaum milenial dan generasi Z, intens dilakukan Kak Achmadi. Upaya itu tidak lepas dari ikhtiar Kak Achmadi maju sebagai calon Bupati Pamekasan pada Pilkada 2024.
Sementara kegiatan silaturrahmi Achmad Baidowi sejak pekan lalu, anggota DPR RI dari Fraksi PPP ini mulai intens blusukan menampung aspirasi masyarakat Pamekasan, satu dari sekian aspirasi soal kelangkaan pupuk.
Awiek, panggilan Achmad Baidowi, disebut-sebut figur potensial, bahkan DPW PPP memberikan peluang besar kepada alumnus Ponpes Darul Ulum Banyuanyar tersebut.
Hal yang sama juga dilakukan Abd Rasyid Fansori, anggota DPRD Pamekasan ini mulai go publik, Fansori konsolidasi dan sosialisasi di wilayah Pantura.
Ketua DPC PPP Pamekasan, RPA Wazirul Jihad menyampaikan empat kader partai yang ditugaskan untuk uji publik, satu diantara mereka belum go publik, yaitu Halili Yasin.
“untuk Achmad Baidhowi, Achmadi dan Rasyid Fansori sudah berjalan, turun lapangan, sosialisasi ke bawah,” kata Wazirul Jihad.
Menurut Ra Wazir, figur PPP sama-sama memiliki peluang besar untuk dicalonkan sebagai calon Bupati Pamekasan.
“Partai akan memutuskan setelah konsolidasi Desk Pilkada PPP rampung, baik ke ulama, parpol dan para tokoh,” tutur Ra Wazir.
Masih menurut Ra Wazir, rekomendasi PPP akan keluar akhir Mei atau Juni 2024. Saat ini, internal melalui Desk Pilkada fokus konsolidasi ke masing-masing Parpol.
“Hasil Desk Pilkada dan uji publik akan dilaporkan ke DPW dan DPP. Insya Allah rekom PPP segera turun dari DPP,” terangnya.(*)