Pemkab Pamekasan Sosialisasi Masif Pemanfaatan DBHCT 2021

Avatar photo

- Reporter

Sabtu, 17 Juli 2021 - 07:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rapat Koordinasi anatara Bea Cukai dengan Pemkab Pamekasan, terkait pencegahan peredaran rokok ilegal di Pamekasan.(pamekasanhebat)

QOLBI.ID, PAMEKASAN – Kepala Sub Seksi Penyuluhan dan Layanan Informasi Bea Cukai Madura, Jawa Timur, Tesar Pratama menilai sosialisasi pemanfaatan Dana Bagi Hasil Cukai Tembakau (DBHCT) yang dilaksanakan Pemkab Pamekasan sangat masif.

“Luar biasa, sosialisasi penerapan aturan bea cukai dan pemanfaatan DBHCT sangat masif, baik secara langsung kepada masyarakat maupun melalui media massa,” kata Tesar Pratama, Sabtu, 17 Juli 2021.

Baca Juga  Kepala Baanar Pamekasan Bicara Soal Peredaran Narkoba Madura

Sosialisasi penerapan aturan bea cukai dilaksanakan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) dan sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pamekasan, dengan menggandeng media massa dan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM).

“Sosialisasi ini penting agar meningkatkan pemahaman masyarakat terkait aturan dan pemanfaatan DBHCT,” ungkapnya.

Menurut Tesar, begitu ia disapa, diberlakukan cukai untuk mengendalikan barang-barang yang peredarannya perlu diawasi. Misalnya, rokok.

Baca Juga  Pemkab Pamekasan Bina IKM Pakai DBHCT

“Cukai ini pemungutan negara pada barang-barang tertentu sesuai dengan karakteristik barang tersebut,” tuturnya.

Pemasukan cukai kepada negara akan kembali kepada masyarakat melalui program kesejahteraan masyarakat, kesehatan dan bidang penegakan hukum dan program lainnya yang diatur oleh pemerintah.

“DBHCT ini kembali kepada masyarakat, semakin tinggi kesadaran masyarakat, makan dana bagi hasil juga akan tinggi,” terangnya.

Baca Juga  Manfaatkan DBHCT, Pemkab Pamekasan Akan Latih 220 Buruh Pabrik Rokok

Tahun ini Pemkab Pamekasan mendapatkan DBHCT sebasar Rp 64,5 miliar, angka tersebut terbesar dibandingkan tiga Kabupaten lainnya, Sumenep Rp 40 miliar, Sampang Rp 26 miliar dan Bangkalan Rp 15 miliar.

“Pemkab Pamekasan terima DBHCT terbesar karena banyak pabrik rokok potensial,” terangnya. (*mank/her)

Berita Terkait

Harga Pupuk Turun, DKPP Pamekasan Siap Kawal Distribusi ke Petani
DKPP Pamekasan: Hari Jadi Kabupaten Jadi Momentum Kebangkitan Petani Lokal
Tangis Haru Hj. Ansari Saat Serahkan Bantuan Kursi Roda
Dikenal kedermawanannya, Haji Her Dianugerahi Penghargaan dari CNN Indonesia Awards 2025
Satpol PP Pamekasan Dinilai Tebang Pilih dalam Bermitra dengan Wartawan
Hj. Ansari : Pengelolaan Keuangan Haji Harus Adil dalam Pembagian Nilai Manfaat Tabungan Haji
Ikuti Penyuluhan Dinkes Pamekasan, SPPG Biequeen Nyalabu Daya Komitmen Sajikan MBG Higienis dan Layak Konsumsi
DKPP Pamekasan Distribusikan 135 ton Pupuk Nonsubsidi ke 200 Petani Tembakau

Berita Terkait

Selasa, 4 November 2025 - 09:58 WIB

Harga Pupuk Turun, DKPP Pamekasan Siap Kawal Distribusi ke Petani

Selasa, 4 November 2025 - 09:29 WIB

DKPP Pamekasan: Hari Jadi Kabupaten Jadi Momentum Kebangkitan Petani Lokal

Senin, 3 November 2025 - 18:16 WIB

Tangis Haru Hj. Ansari Saat Serahkan Bantuan Kursi Roda

Sabtu, 1 November 2025 - 11:28 WIB

Dikenal kedermawanannya, Haji Her Dianugerahi Penghargaan dari CNN Indonesia Awards 2025

Rabu, 29 Oktober 2025 - 17:07 WIB

Satpol PP Pamekasan Dinilai Tebang Pilih dalam Bermitra dengan Wartawan

Berita Terbaru

Anggota Komisi VIII DPR RI, Hj. Ansari menyerahkan bantuan kursi roda kepada puluhan penerima. Senin (03/11/2025) pagi.

Berita

Tangis Haru Hj. Ansari Saat Serahkan Bantuan Kursi Roda

Senin, 3 Nov 2025 - 18:16 WIB