Scroll untuk melanjutkan membaca
BeritaRegionalTerkini

Listrik Padam, Lampu Emergency di Pamekasan Laris Manis

Avatar photo
×

Listrik Padam, Lampu Emergency di Pamekasan Laris Manis

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi lampu emergency

QOLBI.ID, PAMEKASAN – Pemadaman listrik di Madura, Jawa Timur, masih berlangsung, pihak PLN sedang memperbaiki sistem saluran kabel tegangan tinggi 150 Kv di ujung-Bangkalan.

Pemadaman listrik dilakukan PLN bergilir pada siang dan malam hari, dengan durasi kurang lebih 3 sampai 4 jam.

Scroll untuk melanjutkan membaca
Scroll untuk melanjutkan membaca

Akibat pemadaman tersebut, tidak sedikit masyarakat Madura menggunakan lampu emergency sebagai pencahayaan sementara.

Baca Juga  Soal Muktamar Luar Biasa, PKB Pamekasan Tetap Bersama Cak Imin

Lampu Emergency Laris Manis

Akibat pemadaman listrik tersebut, penjualan lampu emergency mengalami peningkatan, di Pamekasan, toko-toko besar elektronik, nyaris kewalahan melayani permintaan lampu emergency atau yang dikenal dengan lampu padam, bahkan ada yang sudah kehabisan stok.

Pemilik toko elektronik Maju Bersama, Jl Raya Beltok, Larangan Badung, Pamekasan, Azis mengatakan penjualan lampu emergency selama pemadaman listrik mencapai 30 sampai 60 lampu setiap hari.

Baca Juga  PMII Pamekasan Serahkan Bantuan Rp 20 juta untuk Korban Longsor dan Ponpes Annidhomiyah

“Alhamdulillah soal penjualan lampu sangat meningkat, sempat stok kosong, dan sekarang sudah tersedia lagi,” kata Azis, Sabtu, 5 Maret 2022.

Penjualan lampu emergency meningkat juga dialami toko elektronik di Pasar tradisional Pakong. Menurut pemilik toko, Slamet, saat ini lampu emergency kehabisan stok.

“Sekarang sudah habis, kalau penjualan lampu emergency meningkat setelah terjadi pemadaman listrik,”ungkapnya.

Penjualan lampu emergency di toko Koim Elektronik, Jl Desa Potoan Laok, Palengaan, dan Toko Taretan Jaya, Beltok, Larangan Badung, juga mengalami peningkatan, rata-rata mencapai 20-30 lampu dari berbagai merk. Sebelum terjadi pemadaman listrik, hanya laku 1 sampai 3 lampu.(WAR/HER)