QOLBI.ID, PAMEKASAN – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) monitoring dan evaluasi program pencegahan korupsi di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Rabu, 28 April 2021.
Hasil monitoring dan evaluasi dari KPK Wilayah Jawa Timur, menunjukkan hasil Pemkab Pamekasan bersih dari korupsi.
Kendati itu, Koordinator KPK Jawa Timur, Septa Adhi Wibawa mengapresiasi kinerja Pemkab Pamekasan.
“Kedatangan kami ke sini (Pamekasan, red) untuk monitoring tata kelola pemerintahan. Alhamdulillah Pemkab Pamekasan terkelola dengan baik, bersih dar korupsi,” kata Septa Adhi Wibawa.
Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam kembali menyampaikan komitmen yang sering ia sampaikan dibeberapa kesempatan berkaitan dengan pencegahan korupsi.
“Kami menginginkan Pemkab Pamekasan bersih, karena korupsi menghambat pembangunan Pamekasan,” ungkap Mas Tamam.
Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini meminta KPK untuk mengawasi pemerintahan Pamekasan, bahkan pada proses pemilihan Wakil Bupati.
“Ada beberapa laporan ke saya kalau proses pemilihan Wakil Bupati dijual belikan. Ini perlu diawasi KPK,” terangnya. (mank/her)