QOLBI.ID, PAMEKASAN – Ribuan alumni Pondok Pesantren Darul Ulum Banyuanyar, meramaikan acara penutupan Pentas Nasional Santri (Pena Santri) 2022.
Acara penutupan sekaligus temu alumni ke-III tersebut, digelar di halaman Pondok Pesantren Darul Ulum Banyuanyar, Desa Potoan Daja, Kecamatan Palengaan, Pamekasan, Madura, Minggu, 4 Desember 2022.
Ketua Pelaksana Pena Santri 2022, Nurul Hadi mengatakan Pena Santri merupakan agenda rutin Persatuan Alumni Darul Ulum Banyuanyar (Peradaban) yang dilaksanakan dua tahun sekali.
“Pena Santri selanjut akan digelar pada tahun 2024, bukan karena momentum Pemilu, tetapi karena agenda rutin,” kata Nurul Hadi.
Inisiator Pena Santri tersebut tidak lupa mengucapkan banyak terimakasih kepada semua pihak yang terlibat membantu terlaksananya Pena Santri 2022, baik secara materi maupun non materi.
“Alhamdulillah acara ini terlaksana meriah dan sukses, terimakasih kami ucapkan kepada semua pihak yang terlibat acara ini,” ungkapnya.
Hal sama juga disampaikan Ketua DPP Peradaban, Prof. Dr. H. Zainuddin Syarif. Ia menyampaikan Pena Santri merupakan kegiatan rutin yang digelar Peradaban.
“Banyaknya kegiatan dalam Pena Santri tahun ini merupakan bentuk dukungan untuk kita semua, kami ucapkan terima kasih dan permohonan maaf kepada semua pihak apabila dalam pelaksanaan ini ada yang kekurangan,” tutur Zainuddin Syarif.
Pengasuh Pondok Pesantren Darul Ulum Banyuanyar RKH. Hasbullah Muhammad merasa senang atas terlaksana kegiatan Pena Santri 2022, karena keberadaan DPP Peradaban sangat dirasakan oleh banyak masyarakat.
“Mari kita jaga kebaikan yang ada di Pondok Banyuanyar sesuai dengan motto yang berada di pondok tercinta ini, semoga silaturrahmi para alumni ini bermanfaat bagi kita, ummat dan bangsa,”
