Kepala Kemenag Pamekasan Tutup Mulut Soal Pengadaan Buku Madrasah, Kenapa?

Avatar photo

- Reporter

Jumat, 12 November 2021 - 22:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Kemenag Pamekasan, Fandi.(Ist)

QOLBI.ID, PAMEKASAN – Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Pamekasan, Madura, Jawa Timur, memilih tidak memberikan keterangan kepada awak media, terkait hasil audensi pengadaan buku Madrasah, oleh Pusat Kajian dan Pengaduan Publik (PKPP), Jumat, 12 November 2021.

Audiensi yang berlangsung di ruang pertemuan Muzdalifah Kemenag Pamekasan, tersebut ditemui Kepala Kemenag Pamekasan,Fandi, dan Kasi Pendma, Rosul.

Seusai audensi, awak media berusaha meminta keterangan kepada Kepala Kemenag Pamekasan. Namun yang bersangkutan memilih diam.

Baca Juga  Suami Istri Ini Pilih Cerai Gegara Sering Bertengkar

“Sudah minta sana (keterangan, red) saya tidak dapat komentar,” ketus Fandi.

PKPP audiensi bermaksud untuk meminta klarifikasi terkait temuan terkait pengadaan buku Madrasah yang bersumber dari Bantuan Operasional Pendidikan (BOP) dan Bantuan Operasional Sekolah (BOS).

Temuan tersebut, buku tidak sesuai standar Kementerian Agama, tidak sesuai spesifikasi, kontrak dengan satu penerbit, pengadaan buku dikoordinir oleh Pendma Kemenag Pamekasan.

Baca Juga  Lantik Dua Kades PAW, Pj Bupati Pamekasan Tekankan Pelayanan Masyarakat

Menurut Bara Fawaid, dana pengadaan buku Madrasah RA, MI, MTs dan MA  tersebut mencapai Rp 3,2 miliar, dugaan kuat, lima persen dari bantuan siswa dikendalikan Pendma Kemenag Pamekasan.

Masing-masing siswa RA menerima BOP Rp 600 ribu, siswa MI Rp 800 ribu, MTs Rp 900 ribu, dan untuk siswa MA Rp 1,4 juta, belanja buku 20 persen dari total bantuan yang diterima siswa.

Baca Juga  Bupati Pamekasan Tanam 600 Pohon Ketapang Kencana

Total terdapat 1.149 Madrasah. Rincian, RA 537 Madrasah MI 317, MTs 191, dan MA 104 Madrasah. Dugaan kuat,  lima persen dari bantuan siswa dikendalikan Pendma Kemenag Pamekasan.

“Kami hanya minta klarifikasi terkait mekanisme pengadaan buku, sesuai dengan juknis apa tidak, benar atau salah bukan kami yang menentukan, biar Kejaksaan nanti yang memproses,” kata Ketua PKPP, Bara Fawaid. (ROS/HER)

Berita Terkait

Harga Pupuk Turun, DKPP Pamekasan Siap Kawal Distribusi ke Petani
DKPP Pamekasan: Hari Jadi Kabupaten Jadi Momentum Kebangkitan Petani Lokal
Tangis Haru Hj. Ansari Saat Serahkan Bantuan Kursi Roda
Dikenal kedermawanannya, Haji Her Dianugerahi Penghargaan dari CNN Indonesia Awards 2025
Satpol PP Pamekasan Dinilai Tebang Pilih dalam Bermitra dengan Wartawan
Hj. Ansari : Pengelolaan Keuangan Haji Harus Adil dalam Pembagian Nilai Manfaat Tabungan Haji
Ikuti Penyuluhan Dinkes Pamekasan, SPPG Biequeen Nyalabu Daya Komitmen Sajikan MBG Higienis dan Layak Konsumsi
DKPP Pamekasan Distribusikan 135 ton Pupuk Nonsubsidi ke 200 Petani Tembakau

Berita Terkait

Selasa, 4 November 2025 - 09:58 WIB

Harga Pupuk Turun, DKPP Pamekasan Siap Kawal Distribusi ke Petani

Selasa, 4 November 2025 - 09:29 WIB

DKPP Pamekasan: Hari Jadi Kabupaten Jadi Momentum Kebangkitan Petani Lokal

Senin, 3 November 2025 - 18:16 WIB

Tangis Haru Hj. Ansari Saat Serahkan Bantuan Kursi Roda

Sabtu, 1 November 2025 - 11:28 WIB

Dikenal kedermawanannya, Haji Her Dianugerahi Penghargaan dari CNN Indonesia Awards 2025

Rabu, 29 Oktober 2025 - 17:07 WIB

Satpol PP Pamekasan Dinilai Tebang Pilih dalam Bermitra dengan Wartawan

Berita Terbaru

Anggota Komisi VIII DPR RI, Hj. Ansari menyerahkan bantuan kursi roda kepada puluhan penerima. Senin (03/11/2025) pagi.

Berita

Tangis Haru Hj. Ansari Saat Serahkan Bantuan Kursi Roda

Senin, 3 Nov 2025 - 18:16 WIB